kangen!

"teteh......" *langsung peluk tanpa berkata-kata lagi* dan saat memeluk kakak satu ini, cuma air mata yang berekspresi, gue menangis. Rasanya waktu itu, curahan hati, teriakan, semua hal yang memang sebenernya pengen banget bisa diungkapin, cuma bisa diwakilkan oleh air mata itu, entah berguna atau ngga, entah berlebihan atau ngga. Yang jelas gue cuma nangis, masih dipeluk sama kakak yang masih saja bisa memperlihatkan senyumnya.

*Dan gue terbangun, dari mimpi di atas...

tiba-tiba banget mimpi seorang pemilik blog : CERITA HARI INI :')
aku kangen bangeeet sama Teh Annisa Dwi Astuti, entah dia sedang apa sekarang, entah dia sedang di mana sekarang, pokoknya gue kangen dia!
Kangen senyumnya...
Kangen 'ditanya'....
Kangen semua celotehnya....
Kangen ceritanya....

kalau diinget-inget, gue ga pernah bisa nangis di depan dia, tapi dimimpi itu, gue nangisnya lepas banget, dan dia masih menunjukkan wajah menenangkan buat gue....

Kebetulan lagi blogging, dan jujur saking lamanya ga blogging, gue jarang buka blog CERITA HARI INI (http://annisadwiastuti.blogspot.com) dan baru beberapa menit lalu, akhirnya gue buka lagi blog yang menurut gue punya magnet tersendiri :p

Baca satu posting, dua posting, tiga posting... posting lagi... banyak posting...
Kok gue nangis? Gue amat tau memang isinya bukan ditujukan buat gue, tapi...entah.... darah melankolis gue nampaknya menyukai apa yang sedang dilihatnya sekarang.
Semakin kangen...

dan sadar postingan terakhirnya itu... 27 Desember 2010!
Mana cerita hari ini? :'(
Teh... aku kangen....

Apa kabar Teh?
Kalau dapet sms dari kakak satu ini, rasanya bingung ingin membalas apa, jujur saja. Seketika tersenyum membacanya, berharap pengirimnya selalu Dia lindungi dan kuatkan seperti dia yang selalu menguatkan..

Apa kabar Teh?
dan sesaat, aku ingat di suatu waktu dan tempat dua tahun lalu, pertanyaan-pertanyaan itu, posisi dan suasana tak biasa, berharap menghasilkan sesuatu yg luar biasa, kenekatan gue si anak kecil, yang bicara mungkin tak berpikir dulu, tapi kakak satu ini emang punya cara membentuk yang baik, tentang 2 halaman full kertas bergaris itu, tentang kata-kata yang sangat takut gue tuliskan kalau-kalau itu salah dan menyakitkan, tentang keberanian si bocah akibat ke-positive-thinking-an-nya soal manfaat essay itu, dan ya...semakin rindu!

Apa kabar Teh?
Aku cerita ke beberapa temen soal kangennya aku, dan salah satu dari mereka bilang...
"Dia lagi sibuk nf, kalau mau nyari dia, ke nf aja..."

Semoga Allah selalu lindungi Teh Tuti, selalu mempertahankan senyumnya, entah sebanyak dan sebesar apa yang harus dituju dan diperjuangkan sekarang, bukankah Allah akan membalas semua kebaikan hamba-Nya? dalam bentuk apapun itu, dalam waktu yang lagi-lagi tak pernah menyimpang.